Seputar Cirebon – Bulan Syawal adalah bulan kesepuluh dalam kalender Hijriyah, terletak antara bulan Ramadhan dan Dzulkaidah. Bulan ini memiliki banyak keutamaan dalam Islam dan menjadi momen bagi umat Islam untuk melanjutkan amalan ibadah yang telah dilakukan selama bulan Ramadhan. Setelah menjalani ibadah puasa, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah mereka di bulan Syawal dan bulan-bulan berikutnya.
Syawal secara bahasa berarti “naik” atau “peningkatan,” mencerminkan harapan untuk terus meningkatkan amal ibadah setelah Ramadhan. Dalam budaya Arab, nama Syawal berasal dari kebiasaan menggantungkan alat perang, menandakan awal bulan haram untuk berperang. Di bulan Syawal, terdapat beberapa amalan yang dianjurkan, antara lain:
- Silaturahmi: Bulan Syawal menjadi waktu yang tepat untuk mempererat hubungan dengan keluarga dan kerabat, serta saling memaafkan.
- Puasa Syawal: Umat Islam dianjurkan untuk berpuasa enam hari di bulan Syawal, yang hukumnya sunah, namun memiliki keutamaan setara dengan puasa setahun penuh.
- Menjaga Sholat Wajib dan Sunah: Umat Islam disarankan untuk terus melaksanakan sholat, baik yang wajib maupun sunah, setelah bulan Ramadhan berakhir.
- Menikah: Bulan Syawal juga dianggap sebagai waktu yang baik untuk menikah, sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
Bulan Syawal dikenal memiliki sejumlah keistimewaan, seperti menjadi bulan kembali ke fitrah, bulan takbir, bulan ceria, dan bulan pembuktian takwa. Dengan berbagai amalan yang dianjurkan, diharapkan umat Islam dapat terus meningkatkan kualitas ibadah mereka setelah bulan Ramadhan.
