Seputar Cirebon – Worthy Farm di Somerset kembali menjadi pusat perhatian dunia saat Glastonbury Festival 2025 digelar pada 25–29 Juni. Dengan lebih dari 200.000 pengunjung, festival ini menghadirkan perpaduan spektakuler antara musik, aktivisme, dan kejutan emosional. Tahun ini menjadi sangat istimewa karena Glastonbury akan memasuki masa fallow pada 2026, menjadikan edisi 2025 sebagai penutup yang penuh energi dan makna sebelum jeda dua tahun.
Salah satu momen paling menyentuh datang dari Lewis Capaldi, yang kembali ke Pyramid Stage setelah dua tahun absen akibat kondisi Tourette. Ia membawakan lagu-lagu seperti Someone You Loved dan Survive dengan penuh haru, membuat ribuan penonton menangis dan saling berpelukan. Penampilan ini menjadi simbol kekuatan dan pemulihan, serta menjadi salah satu highlight emosional festival.
Dari sisi kejutan, Pulp tampil sebagai band misterius “Patchwork” dan membawakan lagu-lagu ikonik seperti Disco 2000 dan Common People, yang diiringi flypast dari Red Arrows—momen yang memicu euforia dan nostalgia. Sementara itu, Lorde meluncurkan album barunya Virgin dalam set pagi yang intim di Woodsies Stage, membuktikan keberaniannya membawakan materi baru di hadapan ribuan penggemar.
Namun, Glastonbury 2025 juga diwarnai kontroversi politik. Penampilan Kneecap dan Bob Vylan memicu penyelidikan polisi setelah mereka menyuarakan dukungan terhadap Palestina dengan cara yang dianggap provokatif. Festival ini dipenuhi dengan bendera Palestina dan pernyataan solidaritas dari berbagai artis, menjadikan edisi tahun ini sebagai salah satu yang paling politis dalam sejarah Glastonbury.
Penutupan festival dilakukan oleh Olivia Rodrigo, yang tampil memukau di Pyramid Stage dan berduet dengan Robert Smith dari The Cure. Penampilan mereka membawakan Just Like Heaven dan Friday I’m In Love menjadi penutup yang indah dan penuh semangat. Dengan atmosfer yang meriah, pesan-pesan sosial yang kuat, dan deretan penampilan luar biasa, Glastonbury 2025 meninggalkan jejak mendalam sebelum festival beristirahat hingga 2027.
